Sampit – Sampit Berduka, duka datang dari ruas Jalan Tjilik Riwut – Sampurna , Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) , Sampit , pada Minggu (1/6/2025) pagi. Seorang pria yang dikenal oleh warga setempat dengan sebutan “Pak Ogah” , bernama Hari (62) , yang sering terlihat mengatur arus lalu lintas di wilayah tersebut, meninggal dunia setelah menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan tragis itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB . Berdasarkan informasi yang diterima, korban yang biasanya bertugas mengatur arus lalu lintas, tengah pinggiran jalan untuk memulai ketika tiba-tiba datang sebuah motor dari arah Selatan dengan kecepatan tinggi. Tak sempat menghindar, motor tersebut langsung menabrak korban dengan keras.
Akibat kecelakaan tersebut, Pak Ogah meninggal dunia di lokasi dengan luka parah di kepala , dan darah mengalir dari hidungnya. Kejadian ini berlangsung begitu cepat dan sangat mengagetkan warga yang berada di sekitar lokasi.
Diduga Pengendara Melarikan Diri
Menurut keterangan Dana , salah satu warga yang berada di lokasi kejadian, pengendara motor yang menabrak Pak Ogah diduga sedang terlibat dalam balap pembohong . Setelah menabrak korban, pengendara motor tersebut langsung melarikan diri, kemungkinan besar untuk menghindari tindakan dari pihak berwajib.
“Yang kebetulan diduga sedang balap pembohong dan melarikan diri dari petugas,” ungkap Dana, warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Pak Ogah: Sosok yang Dikenal Warga
Bagi masyarakat Sampit, sosok Hari yang akrab dipanggil “Pak Ogah” sudah sangat dikenal. Setiap hari, ia terlihat di jalan-jalan sekitar wilayah tersebut, membantu mengatur lalu lintas, terutama di pagi hari. Meski terkesan sederhana, namun kehadiran Pak Ogah di jalanan memberikan rasa aman dan tenteram bagi pengendara yang melintas.
Kecelakaan yang Memperlihatkan Pentingnya Kesadaran Berlalu Lintas
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4686789/original/062681100_1702570095-polisi_cepek_bnational_media_nusantara.jpeg)
Kecelakaan ini menjadi peringatan bagi semua pihak mengenai kesadaran berlalu lintas .
Baca Juga : Prabowo Resmikan Kantor DPD Gerindra di Banten
Pihak Kepolisian Terus Melakukan Penyudikan
Pihak kepolisian setempat kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini. Mereka berusaha untuk mengidentifikasi pelaku yang melarikan diri pasca-kecelakaan dan mencari bukti-bukti yang bisa mengungkap kasus ini secara jelas.
Kehilangan Pak Ogah menjadi duka yang mendalam bagi warga Sampit . Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pengendara untuk lebih berhati-hati dan taat terhadap aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama.
Kecelakaan tragis ini mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran lalu lintas dan betapa berbahayanya kelalaian di jalan raya.
